SISTEM PENCATATAN AKUNTANSI
Disetiap transaksi
dinyatakan dalam bentuk persamaan akuntansi. Persamaan dasar akuntansi :
Harta= Hutang + Modal
Di
dalam pencatatan akuntansi dikenal dengan istilah debit dan kredit. Kedua
istilah tersebut digunakan dalam proses pencatatan dimana ayat jurnal dibuat.
Mencatat suatu jumlah pada sisi kiri akun disebut mendebit akun dan sebaliknya mencatat pada sisi kanan akun disebut menkredit akun.
Prosedur
pencatatan akuntansi merupakan suatu kebiasaaan atau aturan akuntansi.
Akuntansi bisa berfungsi sama baiknya jika debit dan kredit dibalik. Akan tetapi
kebiasaan mendebit pada sisi kiri dan menkredit pada sisi kanan telah diadopsi
di Amerika Serikat.
Menurut
sistem akuntansi berpasangan (double-entry accounting system) yang digunakan
secara universal, pengaruh berganda yang dicatat dalam setiap transaksi dicatat
pada akun yang sesuai. Sistem ini menawarkan cara transaksi membuktikan
keakuratan dari jumlah yang sama pada sisi debit dan kredit, maka jumlah debit = jumlah kredit.
Semua
akun aktiva dan beban meningkat pada sisi debit (sisi kiri) dan penurunan pada
sisi kredit (sisi kanan). Sebaliknya semua akun kewajiban dan pendapatan
meningkat pada sisi debit (sisi kanan). Akun ekuitas pemegang saham, seperti
saham biasa dan laba ditahan akan meningkat pada sisi kredit sedangkan deviden
pada sisi debit.
Aturan debit,kredit dan saldo normal untuk macam-macam perkiraan,
sebagai berikut
Jenis Perkiraan
|
Bertambah
|
Berkurang
|
Saldo Normal
|
Harta
Kewajiban
Modal
Prive
Pendapatan
Biaya-biaya
|
D
K
K
D
K
D
|
K
D
D
K
D
K
|
D
K
K
D
K
D
|
UNSUR-UNSUR POKOK LAPORAN KEUANGAN
Di
dalam akuntansi terdapat 2 iktisar penting, yaitu
1.
Daftar yang berisikan jenis dan jumlah nilai
milik perusahaan serta hak milik
2.
Daftar yang memberikan laporan mengenai
pengaruh kegiatan perusahaan
Di dalam laporan keuangan
(financial statement) dikenal beberapa daftar :
·
Balance Sheet ( neraca
)
Suatu
daftar yang menggambarkan ringkasan jenis harta (aktiva), hutang dan modal
suatu oerusahaan pada saat tertentu.
·
Income Statement ( Laporan Laba/Rugi )
Suatu
daftar yang berisikan ringkasan dari hasil-hasil yang diterima perusahaan dan
biaya-biaya yang dikeluarkan serta pengarihnya terhadap modal perusahaan pada
jangka waktu pembukuan tertentu.
Akun-akun
yang terdapat pada Balance Sheet dan Income Statement, :
1.
Aktiva : Jumlah uang yang dinyatakan untuk sumber-sumber ekonomi yang dimiliki
oleh perusahaan, yang meliputi uang,barang,dan hak-hak yang akan diberikan
dimasa yang akan datang dan didapat dari transaksi-transaksi di masa lau
Aktiva
terdiri dari:
a) Aktiva
lancar ( Current Assets)
Memiliki masa manfaat < 1 tahun,
terdiri dari :
-
Kas
-
Wesel
-
Piutang dagang
-
Persediaan barang dagang
-
Biaya dibayar dimuka, dll
b) Aktiva
tetap (Fixed Assets)
Memiliki masa manfaat > 1 tahun,
terdiri dari :
-
Tanah
-
Bangunan
-
Akumulasi penyusutan bangunan
-
Peralatan
-
Akumulasi penyusutan peralatan
-
Perlengkapan
-
Akumulasi penyusutan perlengkapan
-
Kendaraan
-
Akumulasi penyusutan kendaraan, dll
c) Utang
(Liability)
Jumlah
uang yang dinyatakan terhadap kewajiban-kewajiban yang melekat pada perusahaan
untuk menyerahkan sumber-sumber ekonomi kepada pihak lain dimasa yang akan
datang. Terdiri dari :
-
Hutang Lancar (Current Liabilities) : Hutang
jangka pendek yang harus dilunasi dalam waktu 1 thn.
-
Promes bayar (Notes payable) : Surat janji
yang diberikan perusahaan pertanda adanya kesanggupan perusahaan untuk melunasi
hutang pada waktu yang ditentukan.
-
Hutang dagang (Account Payable) : Kewajiban
yang timbul akibat membeli barang dagangan,peralatan dari pihak ketiga
-
Rekening yang masih harus dibayar (Accounts
Liability) : Biaya biaya yang masih harus dibayar karena prestasinya sudah diterima,seperti
hutang gaji, upah
d) Modal
(Equity)
Jumlah
uang yang dinyatakan untuk sisa hak atas aktiva perusahaan setelah dikurangi
dengan seluruh utang-utangnya.
e) Pendapatan
(Revenue)
Jumlah
kotor dari kenaikan aktiva atau penurunan utang atau kombinasi dari keduanya.
Pendapatan timbul dari aktifitas perusahaan yang mengakibatkan diperolehnya
pendapatan atau laba bagi perusahaan dalam 1 periode.
f) Biaya
(Exspenses)
Biaya
timbul dari kegiatan perusahaan dalam usaha perusahaan untuk mendapatkan
pendapatan dalam 1 periode
Aktiva
|
Passiva
|
Current
Assets
Cash
Account receivable
Merchandise inventory
Notes Receivable
Prepaid Expense
Total current asset xxx
Fixed
Assets
Land
Building
Acm.depr building
Supplies
Acm.depr supplies
Equipment
Acm.depr equipment
Total fixed assets xxx
+
Total Aktiva xxx
|
Current Liabilities
Notes payable
Account payable
Account liability
Total cuurent liabilities xxx
Long term-liability
Bank loan
Mortagages payable
Total long term-liabilites xxx
Capital
Mr. Bama capital xxx
Total liabilities xxx
+
Total Passiva xxx
Nilainya sama
|
PRINSIP-PRINSIP AKUNTANSI
Merupakan pedoman umum yang dipakai didalam
penyelenggaraan akuntansi. Prinsip tersebut berkenaan dengan bagaimana
aktiva,hutang,modal,pendapatan,dan biaya-biaya harus di identifikasikan,diukur,dicatat
dan disajikan didalam laporan keuangan.
Pada dasarnya prinsip-prinsip akuntansi yang lazim
diklasifikasikan sebagai berikut :
a. Prinsip
Harga Perolehan (Cost Principle)
Pada prinsip ini pendapatan diartikan
sebagai kenaikan kekayaan bersih perusahaan selain dari transaksi-transaksi
modal.Besarnya pendapatan diukur dengan aktiva yang baru diterima dari :
-
Penjualan barang/jasa perusahaan
-
Bunga,sewa,royalti,deviden
-
Keuntungan bersih dari penjualan aktiva
selain barang dagang
-
Keuntungan yang berasal dari pelunasan hutang
Penjualan dianggap telah
terjadi saat penyerahan hak milik oleh penjual kepada pembeli. Saat pengakuan
pedapatan tersebut dsiebut dengan SALES BASIS .
Kriteria yang harus dipenuhi
saat pendapatan diakui, yaitu :
-
Proses untuk merealisasikan pendapatan itu
sudah diselesaikan.
-
Tealh terjadi transaksi pertukaran yang
menyangkut pertukaran barang atau jasa kepada pihak lain.
b. Prinsip
Realisasi Pendapatan
Prinsip ini menyangkut cara penentuan
pendapatan berkala yang dapat menjadi prinsip-prinsip akuntansi.
c. Prinsip
Mempertemukan Pendapatan Dan Biaya
Prinsip ini bertujuan untuk menyajikan
laba bersih yang wajar pada setiap periode akuntansi.
d. Prinsip
Pengungkapan Penuh Dalam Laporan Keuangan
Prinsip ini didasarkan pada pertimbangan
bahwa laporan keuangan harus dapat memberikan cukup informasi yang dapat
mempengaruhi keputusan yang dibuat oleh para pemakai laporan keuangan tersebut.
Ingin mengisi waktu luang dengan mendapatkan pendapatan lebih?
BalasHapusSegera bergabung bersama kami, S128Cash Agen Judi Online Terpopuler dan Terpercaya.
Hanya dengan bermodal Rp 25.000,- Anda sudah memainkan semua permainan yang tersedia, seperti Sportsbook, Live Casino, Sabung Ayam Online, IDN Poker dan masih banyak permainan lainnya.
S128Cash juga menyediakan berbagai PROMO BONUS Menarik, yaitu :
- BONUS NEW MEMBER 10%
- BONUS DEPOSIT SETIAP HARI 5%
- BONUS CASHBACK 10%
- BONUS 7x KEMENANGAN BERUNTUN !!
Untuk informasi lebih lanjut, hubungi kami melalui :
- Livechat : Live Chat Judi Online
- WhatsApp : 081910053031
Link Alternatif :
- http://www.s128cash.biz
Judi Bola
Bola Judi