Minggu, 01 April 2012

PETA PEREKONOMIAN

A.Keadaan Geografis Indonesia
Menurut letak geografisnya Indonesia terbagi atas 2 benua : benua Asia dan Australia dan diantara 2 samudera yaitu Samudera Pasifik dan Hindia.Indonesia memiliki negara kepulauan yang berbentuk republik.Indonesia memiliki lebih kurang 17000 buah pulau.Pulau di Indonesia terdiri dari 3 gugusan besar, yaitu
  • Kepulauan sunda besar : Pulau Jawa,Sumatera,Kalimantan
  • Gugusan sunda kecil : Bali,Nusa Tenggara
  • Gugusan Maluku dan Irian
Umumnya di Asia Tenggara memiliki iklim tropis,Di Indonesia hanya terdapat 2 musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan.Iklim Indonesia yang bersifat panas mengandung curah hujan atau hujan naik tropika. Musim kemarau d Indonesia terjadi pada bulan april sampai oktober.Musim kemarau yang panjang sering merugikan penduduk khususnya petani dimana banyak lahan pertanian menjadi kering.Musim hujan di Indonesia terjadi dari bulan oktober sampai bulan april.Musin hujan disebabkan oleh hembusan angin musom barat yangbertiup dari benua Asia yang bertekanan maksimum ke benua Australia yang bertekanan minimum.
Sumber daya alam adalah segala sesuatu yang muncul secara alami yang digunakan untuk pemenuhan kebutuhan manusia.Salah satunya sumber daya alam nonhayati yaitu hasil tambang. Sumber daya alam hasil penambangan memiliki fungsi bagi kehidupan manusia,seperti bahan dasar infrastruktur,kendaraan bermotor,sumber energi maupun sumber perhiasan.Beberapa contoh bahan tambang yaitu :
  • Batu bara : untuk bahan bakar industri dan rumah tangga
  • Belerang : untuk bahan obat penyakit kulit dan korek api
  • Gas alam : untuk bahan bakar kompor gas
  • Bauksit: untuk pembuatan alumunium
  • Emas dan Perak : untuk perhiasan
  • Bjih Besi : untuk peralatan rumah tangga, pertanian dan lain-lain
B.Mata Pencaharian      
Corak kehidupan penduduk terbagi atas 2,yaitu: corak kehidupan tradisional dan corak kehidupan modern.Corak tradisional sangat berhubungan dengan pemanfaatan alam dan sumber daya seperti pertanian,perkebunan.Sedangkan corak modern mencakup sektor bidang jasa, perindustrian ,transportasi Karena tanah di Indonesia yang subur dan mengandung berbagai macam mineral didalamnya,mendorong masyarakat untuk mengelola kekayaan itu dengan bercocok tanam dan menjadikan mata pencaharian bagi mereka yang tinggal di daratan tinggi (pegunungan).Selain bercocok tanam,mereka yang tinggal didaerah dataran rendah (daerah pantai) mata pencahariannnya mengarah pada kelautan.Nelayan memanfaatkan kekayaan bawah laut Indonesia.Sedangkan mereka yang tingaal di perkotaan mengarah kepada sektor perindustrian,transportasi dll. Karena tingginya penghasilan di kota maka mereka mulai meninggalkan desa dan transmigrasi ke kota.

C.Sumber Daya Manusia
1.Laju Pertumbuhan Penduduk
Laju pertumbuhan penduduk akan selalu meningkat. Semakin tinggi maka akan semakin besar dampak buruk yang akan mengancam indonesia,Menurut haryono,anak-anak yang dilahirkan sekarang lebih sehat jika dibandingkan pada tahun 1970 sehingga kematian anak meurun 50% dan dengan sendrinya mereka akan menanbah jumlah penduduk dengan kecepatan lebih tinggi.Dampak buruk yang akan dialami yaiut : banjir,sampah,kemacetan lalu lintas,pengangguran dan krisis pangan.
Untuk mengendalikan dampak tersebut langkah yang harus diambil adalah menggiatkan kembali program keluarga berencana.Selain itu pemerintah perlu mengantisipasi dampak ini dengan cara menciptakan banyak lapangan kerja,meningkatkan pendidikan penduduk,meningkatkan pemerataan penduduk dan meningkatkan produksi pangan. 
2.Penyebaran Penduduk
Penyebaran penduduk terjadi karena adanya perubahan penduduk.Prosenya dengan imigrasi, transmigrasi.Penyebaran penduduk tidak terlepas dari kemajuan masyarakat yang lambat berkembang dari bentuk bersahaja ke bentuk kompleks.Bila mana menemukan daerah subur,disitu peradaban akan berkembang dan menetap. Faktor -faktor yang meneyebabkan persebaran penduduk :
  • Kesuburan tanah : daerah yang ditempati banyak penduduk,karena dapat dijadikan wilayah bercocok tanam dan sebaliknya
  • Iklim : wilayah yang beriklim terlalu panas,dingin, biasanya tidak disukai sebagai tempat tinggal
  • Sumber air
  • transportasi
  • Topgrafi atau bentuk permukaan tanah pada umumnya masyarakat banyak bertempat tinggal di daerah datar.
3.Angkatan Kerja
Merupakan penduduk usia produktif yang berusia 15-64 tahun yang sudah mempunyai pekerjaan tetapi sementara tidak bekerja,maupun yang sedang aktif mencari pekerjaan.Angkatan kerja dikelompokkan menjadi :
  • Mereka yang bekerja penuh adalah mereka yang aktif menyumbangkan tenaganya dalam kegiatan produksi
  • Pengangguran terbuka adalah mereka yang sama sekali tidsk bekerja,tetapi sedang mencari pekerjaan
  • Setengah menganggur adalah mereka yang bekerja tidak sesuai dengan pendidikan karena kekurangan lapangan pekerjaan
  • Pengangguran tersembunyi adalah suatu pekerjaan dikerjakan oleh pekerja yang berlebihan sehingga mereka tidak bekerja maksimal
4.Sistem Pendidikan
Sistem pendidikan nasional adalah keseluruhan komponen pendidikan yang terkait secara terpadu untuk mencapai tujuan pendidikan nasional.Sistem pendidikan ini dilaksanakan berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.Komponen sistem pendidikan adalah :
1. Peserta didik adalah anggota masyarakat yang berusaha mengembangkan potensi diri
melalui proses pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan
tertentu.
2. Tenaga kependidikan adalah anggota masyarakat yang mengabdikan diri dan diangkat
untuk menunjang penyelenggaraan pendidikan.
3. Pendidik adalah tenaga kependidikan yang berkualifikasi sebagai guru, dosen,
konselor, pamong belajar, widyaiswara, tutor, instruktur, fasilitator, dan sebutan lain
yang sesuai dengan kekhususannya, serta berpartisipasi dalam menyelenggarakan
pendidikan.
4. Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan
kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
5. Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber
belajar pada suatu lingkungan belajar.
6. Evaluasi pendidikan adalah kegiatan pengendalian, penjaminan, dan penetapan mutu
pendidikan terhadap berbagai komponen pendidikan pada setiap jalur, jenjang, dan
jenis pendidikan sebagai bentuk pertanggungjawaban penyelenggaraan pendidikan.
7. Sumber daya pendidikan adalah segala sesuatu yang dipergunakan dalam
penyelenggaraan pendidikan yang meliputi tenaga kependidikan, masyarakat, dana,
sarana, dan prasarana.
8. Dewan pendidikan adalah lembaga mandiri yang beranggotakan berbagai unsur
masyarakat yang peduli pendidikan.
9. Komite sekolah/madrasah adalah lembaga mandiri yang beranggotakan orang tua/wali peserta didik, komunitas sekolah, serta tokoh masyarakat yang peduli pendidikan.

Sistem pendidikan Indonesia saat ini bisa dibilang lebih baik daripada tahun-tahun sebelumnya, menekankan sikap kepada siswa agar lebih aktif lagi dalam menempuh pendidikan.Meskipun demikian, banyak kekurangan-kekurangan dalam sistem pendidikan negara kita ini. Sarana dan prasarana yang kurang menunjang, terutama di daerah pedesaan yang terpencil membuat para siswa menjadi kesulitan dalam menempuh pendidikannya. Belum lagi dengan tingkat kesejahteraan tenaga pengajar yang masih rendah. Masyarakat harusnya ikut membantu pemerintah dalam mensukseskan program-program pendidikan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Biaya pendidikan yang semakin mahal jelas sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama masyarakat kelas menengah ke bawah. Hal ini tentu menyebabkan siswa terancam putus sekolah yang dikarenakan orang tuanya tidak sanggup untuk membayar biaya sekolah yang semakin mahal. Pemerintah berharap dengan diadakannya program Sekolah Grati  anak-anak Indonesia yang tidak dapat bersekolah dapat bersekolah lagi karena seluruh biaya pendidikan ditanggung oleh pemerintah.

D.Investasi
Investasi adalah suatu istilah dengan beberapa pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi. Istilah tersebut berkaitan dengan akumulasi suatu bentuk aktiva dengan suatu harapan mendapatkan keuntungan dimasa depan. Terkadang, investasi disebut juga sebagai penanaman modal.

Salah satu ciri umum negara terbelakang yaitu kelangkaan modal.Disebabkan karena kecilnya tabungan investasi dalam sarana produksi yang mampu menaikkan tingkat pembangunan ekonomi.Pembanguna dan penciptaan sarana produksi adalah dengan membangun insfrastruktur yang mendukung program tersebut.Sektor swasta dan negeri sangat penting dalam pengumpulan dana tersebut
Dalam kondisi tertentu masih sulit untuk mengharapkan dana investasi dari masyarakat, perlu dilakukan upaya-upaya tambahan guna membantu memenuhi kebutuhan dana investasi pembangunan. Upaya-upaya tersebut adalah :
a. Lebih mengembangkan ekspor komoditi non-migas, sehingga sacara absolut dapat meningkatkan penerimaan pemerintah dari sektor luar negeri
b. Mengusahakan adanya pinjaman luar negeri yang memiliki syarat lunak, serta menggunakannya untuk kegiatan investasi yang menganut prinsip prioritas
c. Menciptakan iklim investasi yang menarik dan aman bagi para penanam modal asing, sehingga makin banyak PMA yang masuk ke Indonesia
d. Lebih menggiatkan dan menyempurnakan sistem perpajakan dan perkreditan, terutama kredit untuk golongan ekonomi, agar mereka secepatnya dapat berjalan bersama dengan para pengusaha besar dalam rangka peningkatan produktifitas.


Sumber :


0 komentar:

Posting Komentar